salah satu ujian iman tertinggi adalah ketika diri tak menyadari posisi tertinggi hati,tak lagi Allah yang menghuni,terkelabuhi oleh cinta yang katanya sejati..
bersibuk dengan memantaskan diri karna jodoh,bukan lagi karena Allah..
terbakar semangat menikah tanpa menyadari niat berbelok arah dan lagi untuk beribadah.mulai gelisah menapaki pencarian mengabaikan penguatan ketaatan dalam kesendirian
padahal ketahuilah ...
episod itu sendiri Allah berikan sebagai sebuah kesempatan untuk mengeksplorasikan kehidupan..
episode sendiri jga merupakan kesempatan untuk memupuk ketaatan sebagai bekal persiapan pulang..
ya bukan sebuah kutukan,sehingga di anggap pantas sebagai cibiran bukan....tentu saja..
kalem..santai...semua sudahd di atur dengan sebaik-baiknya..
tak perlu gelisah..kwatir ...jadi jgn salah arah.
tak perlu terburu-buru ...
kwatir jalan tempuhnya keliru jangan terbawa arus meski di luar sana..
kompor yang nyaris membuat hangus..
santai saja...
kuatkan hati smbil berbenah diri tapi hati-hati jangan sibuk memantaskan diri karena jodoh bukan lagi karena Allah ingatkah kita akan di uji oleh sesuatu yang benar-benar kita cintai..
bisa jadi sebab Allah cemburu hamba yang mulanya begitu mencintainay sedang lupa dan lalai tanpa sadar...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar